Thursday, January 14, 2010

KOMUNITAS DI INTERNET


Komunitas online diciptakan sesuai dengan kepentingan beberapa orang, atau dengan kata lain merupakan kebutuhan dari kumpulan orang-orang yang dikenal di dunia nyata. Dengan cara ini, banyak grup yang berhubungan secara elektronik melalui internet daripada bertemu muka secara langsung (face to face). Menurut survei Bob Julius Onggo (13 Oktober 2006), jutaan orang berinteraksi dalam komunitas maya dengan tujuan :

* · 78% - Bercengkrama dengan publik

* · 47% - Mencari hiburan

* · 38% - Mempelajari sesuatu yang baru

* · 23% - Mempersuasi atau mempengaruhi orang lain.

Sehingga mau tidak mau pada akhirnya komunitas online yang ada saat ini sudah merupakan bagian dari gaya hidup sebagian masyarakat.

FAKTA TENTANG KOMUNITAS ONLINE

Penelitian awal para ahli terhadap internet menunjukkan bahwa internet cenderung menyebabkan seseorang terisolasi dan penyendiri, namun pada perkembangannya menunjukkan perubahan yang signifikan. Survei yang dilakukan Pew Internet dan American Life Project (Februari hingga Maret 2004) menemukan bahwa pengguna internet di Amerika Serikat lebih suka mencari bantuan di internet mengenai kesehatan, keuangan, dan pilihan lainnya. Karena mereka dapat berinteraksi dengan orang yang sangat banyak disana. Dari penelitian tersebut juga terkuak bahwa internet telah berperan penting dalam pengambilan keputusan bagi sekitar 60 juta pendduk negara Amerika Serikat (http://www.kompas.com/, Februari 2006).

Menurut sosiolog Barry Wellman, kepercayaan dan kemudahan akses web menyebabkan fenomena sosial baru. Ia melihat adanya peningkatan interaksi yang disebutnya jaringan individu. Pengguna teknologi modern tidak begitu dekat dengan kelompok lokal namun membina hubungan yang luas dengan jaringan diberbagai wilayah. Para pengguna internet cenderung memiliki jaringan sosial yang lebih besar dan dekat, dengan memiliki sahabat pena 37 orang lebih banyak dibandingkan dengan yang tidak menggunakan internet dengan sahabat pena sebanyak 30 orang. Pengguna internet juga lebih sering memperoleh bantuan dari jaringan sosialnya itu.

Geoffrey Liu dalam jurnal Computer Medicated Communication (http://www.ascusc.org/jcmc/), menetapkan beberapa syarat terjadinya komunitas atau kelompok sosial maya, yaitu:

1. Adanya ruang publik maya
2. Adanya aktifitas komunikasi dari para komunikator
3. Adanya anggota dengan jumlah besar sehingga memungkinkan terjadinya beberapa interaksi
4. Adanya kestabilan jumlah anggota dan konsistensi pemunculan anggota
5. Adanya interaktivitas pesan verbal, pesan simulasi aksi dan konsistensi penggunaan nickname.

.

MOTIVASI BERPARTISIPASI DALAM KOMUNITAS ONLINE

Berbagai macam motivasi yang mendorong orang untuk berpartisipasi di dunia maya menurut Peter Kollock (1999), ada tiga motivasi dasar dan satu motivasi tambahan yang mendorong seseorang berpartisipasi di dunia maya, yakni:

a. Berharap Orang Lain Berbuat Hal yang Sama

Orang termotivasi untuk memberikan informasi yang berguna bagi orang lain dengan harapan dia akan menerima bantuan dan informasi sebagai timbal baliknya. Ada bukti bahwa orang-orang yang aktif di komunitas maya mendapat tanggapan yang cepat apabila bertanya daripada mereka yang tidak dikenal.

b. Menambah Pengakuan

Pengakuan ini sangat penting untuk online kontributor. Pada umumnya, orang mau dihargai untuk kontribusinya. Ada orang yang menjuluki mereka sebagai Egoboo (Ego Booster), ekspresi untuk kesenangan yang diterima dari pengakuan umum untuk pekerjaan sukarela.

c. Rasa Mampu Berbuat Sesuatu

Orang mau berkontribusi informasi yang berguna karena perbuatan ini menimbulkan rasa untuk mampu mempengaruhi keadaan sekelilingnya. Dengan membuat kontribusi secara teratur dan bermutu tinggi seperti itu, maka akan membuat orang percaya bahwa mereka membawa pengaruh ke dalam grup dan membangkitkan harga diri sebagai pelopor.

d. Rasa Berkomunitas

Manusia pada umumnya memiliki sifat sosial, sehingga dari rasa inilah yang mendorong orang untuk mendapat balasan langsung dari kontribusi yang mereka buat. Sebagian besar komunitas online mempunyai sarana untuk ini dengan mengijinkan orang untuk membalas langsung dengan cara memberi komentar di blog, atau memberikan angka yang bagus untuk kontribusi yang berguna, dan lain-lain (Mark Smith, 1992).

No comments:

Post a Comment